Sistem reproduksi Hewan Jantan dan Betina (Suatu Ulasan Singkat)

Perkembangbiakan melibatkan alat kelamin jantan dan betina yang ditandai oleh adanya peristiwa pembuahan. Kebanyakan organisme mempunyai perbedaan yang nyata antara individu jantan dan individu betina. Alat reproduksi hewan pada dasarnya terdiri atas sel kelamin dan alat kelamin (Saktiyono,dkk, 2005). 

Sistem reproduksi pada jantan terdiri atas sepasang testis,pasangan-pasangan kelenjar asesori,dan sistem duktus termasuk organ kopulasi (Sisson, 2001). Sistem reproduksi pada betina terdiri dari ovarium dan sistem duktus.Sistem tersebut tidak hanya menerima telur yang diovulasikan oleh ovarium dan membawa ke tempat implantasi,tetapi juga menerima sperma dan membawa ke oviduk. Ovarium pada mamalia menerima suplai darah dan syaraf melalui hilus yang melekat pada uterus (Nalbandov, 2003). 

Alat kelamin pada tikus jantan terdiri dari sepasang testes dan sebuah penis. Pada musim kawin testes akan masuk ke dalam kantung buah zakar yang disebut skrotum. Sperma yang dihasilkan oeh testes akan dikeluarkan melalui saluran sperma (vas deferens). Sedangkan pada betina alat kelaminnya terdiri dari sepasang ovarium,saluran telur,rahim(uterus),dan vagina. Ovarium berfungsi untuk menghasilkan sel telur (Mikrajuddi,dkk. 2008). 

Alat reproduksi pada kambing jantan terdiri atas sepasang testes yang terletak dalam skrotum. Sperma yang dihasilkan testis disalurkan melalui vas deferens yang bersatu dengan ureter. Pada pangkal ureter juga bermuara saluran prostat dari kelenjar prostat. Sedangkan alat reproduksi pada Kambing betina terdiri atas ovarium yang menghasilkan ovum yang kemudian bergerak disepanjang oviduk menuju uterus, lalu juga terdapat serviks (liang rahim) yang berakhir pada vagina (Bernes, 2002)